Perbandingan Analisa Website Psikologi

Kelompok : 

1. Derissa Miranti (11511873)
2. Diah Ayu Eka Prasetyanti (12511007)
3. Dyah Ayu Handayani (12511289)
4. Edward (12511318)
5. Oen Shiu Li (15511427)

Website 1

Sinopsis

            Nama situs gambar diatas adalah psychologymania. Psychologymania didirikan pada tanggal 20 January 2010, oleh seorang mantan mahasiswa psikologi yang tidak disebutkan namanya. Dalam psychologymania ini membahas tentang psikologi, kesehatan, tips-tips psikologi, isu-isu kemanusiaan, budaya dan segala sesuatu yang berkaitan dengan dunia psikologi itu sendiri. Hal yang menjadi sorotan utama dalam situs ini adalah isu-isu yang berkembang seputar manusia dan tingkah lakunya karena banyak sekali permasalahan tentang manusia yang belum terpecahkan, dengan adanya situs ini akan membantu mengungkap permasalahan manusia itu sendiri.

Untuk lebih lengkapnya, dapat dilihat disini http://www.psychologymania.com/2012/02/sekilas-tentang-psychologymania.html

Kelebihan situs

            Pada situs ini, pendirinya membuka kesempatan bagi yang ingin menjadi penulis aktif di psychologymania sehingga kajian dalam situs ini akan menjadi lebih kaya dan beraneka ragam lagi karena bukan hanya pendirinya saja yang memposting tulisannya sendiri, namun orang lain yang berkompeten pun bisa menuangkan tulisannya yang bermanfaat kedalam situs ini.

            Selain itu juga terdapat fasilitas download jurnal dan free ebooks yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa psikologi yang terkadang banyak membutuhkan jurnal maupun ebook untuk menunjang perkuliahan.

Kekurangan situs

            Kekurangan pada situs ini menurut saya hanyalah satu yaitu tampilan yang sederhana sehingga kurang  menarik perhatian orang yang membacanya. Seharusnya ditambahkan dengan beberapa animasi yang menarik sehingga pembaca tidak bosan melihat tampilannya.

Website 2

Sinopsis

            Nama situs gambar diatas adalah psikologi zone. Psikologi zone berdiri sejak tahun 2009. Psikologi zone merupakan Portal Berita Psikologi Indonesia yang berfokus pada penyebaran berita dan informasi psikologi. Latar belakang berdirinya situs ini adalah publikasi dan penyebaran informasi yang kian bebas dan terbuka maka pendiri mendirikan situs ini agar dapat dimanfaatkan secara positif oleh masyarakat luas untuk menambah pengetahuan di bidang psikologi.

Kelebihan situs

Situs ini memiliki kelebihan diantaranya adalah :

1.     e-counseling

Dengan adanya fasilitas ini, apabila kita sibuk dan memiliki masalah kita dapat melakukan konsultasi gratis disini. Tentu saja hal ini menghemat waktu dan biaya walaupun hasilnya pasti tidak semaksimal apabila kita melakukan tatap muka, namun dengan adanya hal ini akan menjadi inovasi yang dapat dikembangkan dikemudian harinya.

2.     Test kepribadian

Dalam situs ini kita juga bisa melakukan tes kepribadian MBTI sehingga kita dapat mengetahui beberapa aspek seperti kecerdasan individu, kepribadian, bakat, karir yang sesuai.

3.     Event psikologi

Dalam situs ini diberitahukan juga tentang acara-acara yang berkaitan dengan psikologi seperti seminar yang kadang kita tidak mengetahuinya karena keterbatasan informasi, dengan adanya situs ini kita dapat mengetahui secara pasti acara-acara psikologi tersebut.

Kekurangan situs

Situs ini memiliki beberapa kekurangan yaitu ada beberapa fasilitas yang ketika diklik tidak berfungsi seperti misalnya pada kotak ebook gratis ketika diklik tidak dapat terbuka. Dan juga pada bagian tes kepribadian MBT terdapat keluhan pertanyaan tidak muncul sebagaimana mestinya.

Kesimpulan

Jadi, berdasarkan hasil analisa dua web diatas tiap-tiap web pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing namun dibalik kekurangan dan kelebihannya tersebut tujuan web ini adalah positif yaitu untuk memperkaya pengetahuan kita dengan mudah dan dengan biaya yang bisa dibilang relatif murah. Namun kita harus dengan bijaksana dalam memakai website ini, janganlah digunakan untuk hal-hal yang negatif seperti tindakan plagiat yang memakai tulisan seseorang tanpa mencantumkan sumbernya dan seolah-olah tulisan tersebut hasil karya sendiri. Sekian hasil analisa website psikologi dari saya, semoga dapat bermanfaat bagi kita semuanya.

Manfaat dan Kekurangan Penggunaan Internet bagi Psikolog

Kelompok : 

1. Derissa Miranti (11511873)
2. Diah Ayu Eka Prasetyanti (12511007)
3. Dyah Ayu Handayani (12511289)
4. Edward (12511318)
5. Oen Shiu Li (15511427)

Kelas : 4PA01

Seperti yang sudah kita ketahui, bahwa ilmu psikologi mempelajari tentang manusia dan internet merupakan hasil dari pemikiran manusia, yang secara otomatis berkaitan dengan bidang psikologi. Apalagi di jaman sekarang, internet telah menjelma menjadi bagian dari diri manusia, dimana hal ini menjadi fokus utama dari ilmu psikologi.

Kehadiran teknologi internet yang semakin canggih telah merubah gaya hidup manusia dan tuntutan pada kompetensi manusia. Terlebih pada era globalisasi ini, bisa dikatakan harus serba gadget. Misalnya saja laptop dan handphone, dimana sebagian besar kedua gadget ini dimiliki untuk mempermudah individu dalam mengakses internet.

Manfaat internet bagi manusia memang cukup banyak dan sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Karena memang internet diciptakan sebagai alat penunjang untuk mendapatkan informasi tanpa perlu kesulitan terhambat ruang dan waktu. Berikut ini akan dijelaskan manfaat dan kekurangan internet bagi psikolog :

Manfaat

1.     Menambah pengetahuan tentang ilmu psikologi

Dengan adanya internet kita dapat mudah mengakses berbagai displin ilmu psikologi yang beredar di internet sehingga kita dapat menggunakannya sebagai bahan untuk memperluas pengetahuan kita.

2.     Kemudahan dalam berkomunikasi

Komunikasi tentu saja tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia, dengan adanya berbagai media sosial akan mempermudah kita untuk tetap berkomunikasi dengan orang lain yang jaraknya berjauhan. Misalnya, ada klien yang ingin berkonsultasi akan tetapi tidak dapat bertatap muka secara langsung maka dengan menggunakan media sosial seperti WhatsApp dapat dilakukan konsultasi walaupun tidak semaksimal apabila bertatap muka secara langsung.

3.     Media untuk berbagi ilmu dengan orang lain

Dengan adanya internet, psikolog dapat membagikan ilmu yang diperoleh dari study psikologi dengan orang lain, seperti misalnya dengan aplikasi blogger, wordpress seorang psikolog dapat menuliskan ilmu-ilmu apa saja yang dianggap bagus dan penting untuk diberitahukan pada masyarakat luas sehingga akan menambah pengetahuan bagi orang lain.

4.     Membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain

Psikolog yang bekerja sebagai HRD disuatu perusahaan dapat menyebarkan lowongan pekerjaan apabila perusahannya sedang membutuhkan pegawai baru. Lowongan pekerjaan ini dapat disebarkan melalui media sosial juga misalnya Facebook, Path, dan lain-lain.

Kekurangan

1.     Plagiat

Tidak menutup kemungkinan dengan akses yang mudah di internet untuk melihat berbagai disiplin ilmu di psikologi, seseorang dapat melakukan tindakan copy paste untuk kepentingan pribadinya seperti untuk menyelesaikan tugas kuliahnya yang harus segera diselesaikan. Hal seperti inilah yang sangat tidak baik karena membuat seseorang cenderung mengambil “jalan pintas” untuk memperoleh sesuatu.

2.     Membocorkan alat test psikologi

Dalam psikologi administrasi alat test psikologi adalah hal yang sangat rahasia. Namun seorang psikolog bisa saja membocorkan kerahasiaan alat test tersebut dengan menyebarluaskan cara pengerjaan test, bentuk test di internet sehingga misalnya seseorang yang ingin mengikuti seleksi karyawan bisa dengan mudah melihat alat-alat test psikologi ini sehingga akan mempermudah untuk lulus dalam test seleksi karyawan. Hal ini pun akan merugikan perusahaan karena perusahaan bisa salah menempatkan seseorang karena hasilnya tidak sesuai dengan kemampuan orang tersebut.

Bentuk-bentuk utama dalam terapi supportive, terapi reductive, terapi reconstructive

Terapi Supportive

Terapi supportive adalah bentuk terapi alternatif yang mempunyai tujuan untuk menolong pasien beradaptasi dengan baik terhadap suatu masalah yang dihadapi dan untuk mendapatkan suatu kenyamanan hidup terhadap gangguan psikisnya.

Tujuan terapi supportive :

1.     Menaikkan fungsi psikologi dan sosial

2.     Menyokong harga dirinya dan keyakinan dirinya sebanyak mungkin

3.     Menyadari realitas, keterbatasannya, agar dapat diterima

4.     Mencegah terjadinya relaps

5.     Bertujuan agar penyesuaian baik

6.     Mencegah ketergantungan pada dokter

7.     Memindahkan dukungan profesional kepada keluarga

Bentuk utama terapi supportive

1.     Ventilasi

Bentuk psikoterapi yang memberi kesempatan seluas-luasnya kepada pasien untuk mengemukakan isi hatinya dan sebagai hasilnya ia akan merasa lega serta keluhannya akan berkurang.

2.     Persuasi

Menerangkan secara masuk akal gejala penyakitnya yang timbul akibat cara berpikir, perasaan, dan sikapnya terhadap masalah yang dihadapinya.

3.     Sugestif

Psikoterapi yang berusah menanamkan kepercayaan pada pasien bahwa gejala gangguannya akan hilang.

4.     Reassurance

Meyakini kembali kemampuan pasien bahwa dia mampu menghadapi masalah yang dihadapinya

5.     Bimbingan

Memberikan nasihat dengan penuh wibawa dan pengertian.

6.     Konseling

Membantu pasien mengerti dirinya sendiri secara lebih baik, agar ia dapat mengatasi permasalahannya dan dapat menyesuaikan diri.

7.     Kerja kasus sosial

Suatu proses bantuan oleh seseorang yang terlatih kepada seseorang pasien yang memerlukan satu atau lebih pelayanan sosial khusus. Tidak diadakan usaha mengubah pola dasar kepribadian pasien ataupun hanya hendak menangani masalah situasi pada tingkat realistik.

8.     Terapi kerja

Memberikan kesibukan kepada pasien ataupun berupa latihan kerja tertentu agar ia terampil dalam hal itu dan berguna baginya untuk mencari nafkah kelak.

9.     Terapi perilaku

Menghilangkan masalah perilaku khusus secepat-cepatnya dengan mengawasi perilaku belajar pasien. 

Terapi reeducative

Untuk mencapai pengertian tentang konflik-konflik yang letaknya lebih banyak di alam sadar, dengan usaha berencana untuk menyesuaikan diri kembali, memodifikasikan tujuan dan membangkitkan serta mempergunakan potensi kreatif yang ada.

Cara-cara psikoterapi reedukatif antara lain ialah sebagai berikut:

1.     Terapi hubungan antar manusia (relationship therapy)

2.     Terapi sikap (attitude therapy)

3.     Terapi wawancara (interview therapy)

4.     Analisa dan sinthesa yang distributif (terapi psikobiologik Adolf Meyer)

5.     Konseling terapetik

6.     Terapi case work

7.     Reconditioning

8.     Terapi kelompok yang reedukatif

9.     Terapi somatik 2

Terapi Rekonstruktif (Reconstructive Therapy) 

Bertujuan untuk menimbulkan pemahaman terhadap konflik yang tidak disadari agar terjadi perubahan struktur karakter dan untuk perluasan pertumbuhan kepribadian dengan mengembangkan potensi. 

Metode dan teknik pendekatannya antara lain :

1. Psikoanalisis

2. Pendekatan transaksional (transactional therapy)

3.     Penyembuhan analitik berkelompok

http://www.slideshare.net/iebeiyan/45620167-psikoterapisuportif

http://niswahicha.blogspot.com/2013/06/bentuk-bentuk-utama-dalam-terapi-terapi_4.html

http://ghufron-dimyati.blogspot.com/2011/10/psikologi-agama-6-kelas.html